Blogroll

Postingan
Komentar

Senin, 31 Oktober 2011

Lomba Puisi Sosial 2011

Deadline: 20 Desember 2011

Tanggal 20 Desember adalah Hari Sosial, atau dulu telah kita kenal sebagai Hari Kesetiakawanan dan Kepedulian Sosial Nasional. Bahwa pada Hari Sosial tersebut, kita akan berkumpul bersama untuk membicarakan dan membahas kegiatan dalam rangka memperingati Hari Sosial yang mengingatkan kita bahwa manusia hidup di masyarakat mempunyai hak dan kewajiban sosial. Sesuai dengan kodratnya, manusia adalah makhluk sosial yang tidak dapat hidup sendiri, terpisah satu sama lain, tetapi memerlukan kawan atau teman untuk berusaha mengurangi beban dalam kesukaran. Dalam kehidupan ini masih banyak masalah sosial yang memerlukan perhatian kita, misalnya kenakalan remaja, narkotika, anak yatim piatu, kepedulian terhadap lingkungan sekitar. Hal-hal tersebut, selain menjadi tugas negara, juga merupakan kewajiban kita semua sebagai makhluk sosial untuk turut serta menaggulanginya.
Melalui kesemptan ini kami ingin mengetuk hati teman-teman agar Hari Sosial ini dijadikan titik tolak keikutsertaan yang mampu kita lakukan, dalam rangka upaya membantu tugas-tugas sosial yang seharusnya kita lestarikan bersama. Kegiatan yang kami adakan adalah memfokuskan kepada pemuda penerus bangsa (Pelajar dan Mahasiswa) berpartisipasi dalam mengarang Puisi dengan Tema “SOSIAL”,Syarat dan ketentuannya sebagai berikut:

* Peserta Asli Berwarga Negara Indonesia.
* Peserta merupakan pelajar atau mahasiswa (9 tahun s/d 23 tahun)
* Kompetisi Cerita Pendek Sosial ini bersifat perorangan (Individu).
* Tiap Cerita Pendek (Cerpen) yang diikutsertakan dalam kompetisi ini wajib mengandung unsur sosialisasi warga negara dan dapat memicu masyarakat umum dalam peningkatan hak dan kewajiban sosial.
* Tema “SOSIAL” (bersifat bebas dan tidak mengikat)
* Karya Cerpen yang dilombakan belum pernah diterbitkan dalam bentuk buku, dan dipublikasikan lewat media cetak atau elektronik, serta tidak sedang diikutkan dalam kompetisi, lomba atau kegiatan serupa lainnya.
* Karya Cerpen yang diikutsertakan bukan saduran, terjemahan, plagiat atau pun murni menjiplak, baik sebagian maupun keseluruhan, dari naskah yang telah ada sebelumnya.
* Tiap peserta diperbolehkan mengirimkan lebih dari satu karya dengan melampirkan data diri scan/fotokopi kartu identitas yang masih berlaku (SIM/KTP/Kartu Mahasiswa/Kartu Pelajar/Pasport, dll).

1. Peserta melampirkan Biodata singkat yang dilengkapi dengan Namor Telepon/HP dan alamat email aktif.

* Cerpen wajib dikirim dengan format kertas A4, Margin Normal, font Arial 12 pt, spasi 1,5. Dan dikirim ke email : cerpen@inorbit.com.

1. Peserta melakukan registrasi/pendaftaran Rp. 10.000,- via bank setiap judul karya dan melampirkan struk transfer registrasi (di foto/scan). Nomor Rekening Pendaftaran Bank BNI: 015 473 1105 Atas Nama : Aufa Imiliyana.

* Naskah diterima panitia terkahir tanggal 20 Desember 2011.
* Dewan Juri menetapkan 3 Pemenang, dan 7 Nominator terbaik yang akan dibukukan, serta menjadi cerita pokok dalam kompetisi hari sosial tahun 2011.

* Juara 1 – Rp. 3.000.000.00,- Sertifikat, Souvenir, Buku Terbitan Kompetisi.
* Juara 2 – Rp. 2.000.000.00,- Sertifikat, Souvenir, Buku Terbitan Kompetisi.
* Juara 3 – Rp. 1.000.000.00,- Sertifikat, Souvenir, Buku Terbitan Kompetisi.
* 7 Nominator terbaik - Sertifikat, Souvenir, Buku Terbitan Kompetisi.

14. Keputusan Dewan Juri bersifat Mutlak dan tidak dapat di ganggu gugat.

“10 Pendaftar Pertama Mendapatkan e-book 10 Kumpulan Cerita Islami”

Dewan Juri:

1. H. Kusmianto.
2. Nurul Fikri.
3. Novi Ariyani.

info: www.porseni.com

AFC: Kompetisi di Luar PSSI, Liar

Jakarta - Juru bicara Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia, Edi Elison, mengatakan bahwa Asian Football Confederation (AFC) menilai kompetisi yang rencananya akan digulirkan sejumlah klub di luar program PSSI adalah liar.

"AFC tidak bisa menerima kompetisi yang diadakan oleh anggota PSSI yang menamakan diri kelompok 14. Kompetisi itu di luar PSSI dan itu dinilai liar," kata Edi saat dihubungi, Senin, 31 Oktober 2011.

Edi mengatakan pernyataan AFC itu diperolehnya setelah dirinya bersama Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Djohar Arifin, Koordinator Tim Nasional (Timnas), Bob Hippy, dan Direktur Kompetisi PSSI, Sihar Sitorus, bertemu dengan Sekretaris Jenderal AFC, Alex Soosay, di Kuala Lumpur, Senin 31 Oktober 2011.Menurut Edi, alasan AFC berpendapat demikian karena penyelenggaraan pertandingan yang tidak sesuai program PSSI melanggar statuta PSSI dan statuta Federation Internasinale de Football Accosiation (FIFA). Mereka harus mengikuti aturan terkait dengan keanggotaan di PSSI. ”Kompetisi hanya dilaksanakan oleh PSSI, di luar itu, ilegal," ucap Edi menegaskan.

Edi mengatakan bila mereka tetap menggelar kompetisi tersebut maka terancam kena sanksi tegas dari AFC dan PSSI. "Bisa dicabut keanggotaan mereka di PSSI. Apapun alasan mereka menggelar kompetisi di luar PSSI, tidak bisaa dibenarkan," ujar Edi.

Sejumlah klub yang menolak penambahan jumlah peserta kompetisi musim ini dari 18 menjadi 24 tim memprotes keras kebijakan tersebut dan mengancam bakal menggulirkan kompetisi tandingan. [kun]

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More